Thursday, May 7, 2009

Master Chef-Day 04 [First Elimination]

Bagaimana kalau anda dihadapkan pada suatu kondisi yang mengharuskan anda untuk memilih salah seorang dari teman-teman seperjuangan dalam sebuah kompetisi. Some of them mungkin cuma akan menanggapi dengan berfikir "Ini toh cuma kompetisi, dan dalam kompetisi memang harus ada yang menang dan kalah". Sedangkan sebagian yang lain mungkin harus tidak dapat tidur karena merasa seperti akan "menusuk ulu hati teman" dan membuyarkan cita-cita seorang teman.

Dengan kekalahan yang harus dialami oleh Tim Biru kemarin, maka hari ini mereka dihadapkan pada suatu kondisi yang mengharuskan mereka untuk memilih salah satu teman yang dianggap mereka pantas terelimasi. Dengan menggunakan apron hitam dan sebuah map kecil mereka berjejer rapi untuk memberikan suaranya. Sebenarnya tidak seorangpun yang ingin berada dalam kondisi ini. Orang pertama yang memilih adalah "Kate" dan dia memilih "Michelle"....trus karena nggak kuat menahan sedih dia lalu berlalu ke toilet yang kemudian diikuti oleh Julia yang sepertinya ingin mencoba menenangkannya. Begitu dia kembali....tiba giliran "Michelle" yang memilih dan dia memilih "Kate"....kelihatan ada perasaaan lega di wajah "Kate" bahwa dia telah terbalas oleh orang yang hendak disingkirkannya. Bahwa si orang itu ternyata juga berniat menyingkirkannya.....lucu juga.

Orang ke tiga adalah "Melissa" dan dia memilih "Nic". Padahal kemarin Melissa berkesempatan untuk berbicara dengan Nic dan meminta dukungan dia agar dia tidak tersingkir di babak awal ini....What's in her mind?. Dan "Nic" ternyata memilih "Melissa"....jadi posisi 1:1:1:1 untuk "Kate:Michelle:Melissa:Nic".

Tapi kondisi itu akhirnya terpecahkan setelah "Bret", "Julia", "Sam" dan "Josh" sebagai penentu memberikan suaranya untuk "Melissa".....Melissa berkata tentu saja dia merasa sangat kecewa, dan merasa tersakiti. Poh yang kelihatannya sudah dekat dengan Melissa-pun menangis tapi Melissa tidak mau menatapnya karena dia bilang dia juga akan ikut menangis.....walaupun Poh menyadari salah satu kelemahan Melissa yaitu bahwa dia tidak bisa "Chop" sebagai salah satu keahlian dasar dari seorang Chef....namun dia juga tentunya tidak ingin kehilangan seorang teman....Sampai ketiga Melissa meninggalkan ruangan dengan melakukan Hi-five kepada setiap rekannya, Poh menolak untuk melakukannya...dia hanya ingin memeluk Melissa.......
Akhirnya para kontestan menyadari Eliminasi pertama ini menyadarkan mereka tentang realitas dari Kompetisi ini, sampai-sampai "Poh" berkata "From now on, it was every man for themselves".......:((

Kalau Blue Team harus menghadapi situasi yang megharu biru begini. Gimana dengan Team Merah yang merayakan kemenangan mereka dengan mendapat hadiah Lunch di Apres Restaurant serta mendapat kesempatan untuk melonggok dapur Resto tersebut....ehm.....kontradiktif ya.....:))

Foto diambil dari : http://www.masterchef.com.au

No comments: