Friday, September 12, 2008

Night Shots

Kelas Photography hari ini membahas mengenai "Night Shots". Sebenarnya hari ini Bob ingin menjelaskan mengenai beberapa fasilitas yang ada di Adobe Photoshop. Tetapi karena hari ini beliaunya juga hendak membantu kelas advance untuk memproses pembuatan klise film di dark room, sekalian aja kita habiskan waktu untuk membahas mengenai Night Shots di ruangan yang ternyata suasananya mendukung.

Kenapa aku pingin banget Bob membahas mengenai Night Shots. Pertama karena keberhasilan mengambil gambar di acara Royal Adelaide Show cuma mendekati angka 50:50. Kondisi ini disebabkan aku memang tidak mengantisipasi masalah yang bakal muncul. Ketika aku mengambil gambar di malam hari kondisi2 yang kuhadapi adalah penerangan yang sangat kurang untuk yang satu ini aku sudah pakai ISO dengan angka tertinggi saat itu 1600, jarak antara objek yang diambil dengan posisiku yang tidak memungkin untuk mendekati objek (harusnya aku bermain dengan tele lensa saat itu cuma kelupaan di bawa), karena setiap objek yang terekam adalah bergerak seperti pacuan kuda, balap mobil, balap sepeda motor, maching, firework (harusnya saat itu aku membawa tripod-ku), bahkan aku nggak tahu sama sekali gimana cara mensetting timer (yang ini penting untuk mendapatkan sebanyak mungkin pencahayaan yang bisa masuk ke lensa. Benarkah?). Jadi aku nggak mau lagi mengalami kegagalan mengabadikan momen-momen yang menarik di hari Minggu. Alasan keduaku adalah Latern Festival di Elder Park di hari Minggu nanti.

So hari ini dengan sarana studio yang ada di ruangan dark room. kami mencoba mengambil gambar-gambar dengan penerangan yang terbatas. Masih kurang berhasil juga tapi Bob memberikan beberapa saran yang dia tulis untukku untuk mengatasi hal ini.
1. Apenture Priority kalau bisa dibuat angka sekecil mungkin
2. Gunakan Manual Focus (jangan automatic focus)
3. Gunakan Tripod (jangan lupa lock up tight biar nggak gampang berubah-ubah).
4. Gunakan ISO 1600 kalau terlalu windy(tetapi kalau calm weather bisa gunakan ISO 800 atau 400)
5. Keep widest lens opening at all focal lenght (3.5 untuk 18 mm atau 5.6 untuk 55 mm)
6. Kalau bisa sih pakai lensa panjang menginggat bakal susah mendekati sungai karena suasana yang bakal sangat ramai.
7. Dan terakhir pakai self timer.
Nih hasil uji coba di Lab.....beginner....beginner.....beginner.....gagal maneng.....gagal maneng

No comments: