Dendeng merk2 ini ditemukan di sejumlah pasar tradisional di Surabaya, Bandung, Jakarta, Semarang, Jambi dan Bogor:
- Dendeng/abon Cap Kepala Sapi
- Dendeng/abon Cap Limas
- Dendeng/abon Cap ACC
- Dendeng Sapi Istimewa Beef Jerky Lezaaat
- Dendeng Sapi Istimewa Cap 999
Omong-omong tentang Dendeng.....aku jadi teringat bapak. Bapak adalah pengemar maniac Dendeng Masakan Padang. Jadi setiap beliau pergi ke Restoran Padang di Pasar Keputran (ini favorite-nya) atau resto-resto padang lainnya maka yang akan ditanyakan adalah Dendeng Kletik-nya. Kenapa beliau suka bilang Dendeng Kletik karena Dendeng ini memang renyah dan akan berbunyi kletik ketika pertama kali kita gigit....he...he....jadi bernostalgia. Dan bapak sendiri pasti selalu menginggatkan aku untuk pesan kesenanganku yaitu Gulai Otak.
Aku sendiri adalah pengemar Abon (bukan dendeng)....sepiring Nasi Hangat yang ditaburi Abon plus ditemani sambel korek bisa bikin aku nggak berhenti makan dan minta-minta tambahan nasi lagi (jadi malu gemblungnya ketahuan...he...he...).
Oh ya saking cintanya sama Abon, waktu kami mau datang pertama kali ke OZ...aku sudah wanti-wanti tanya suami apa di OZ ada toko jual Abon. Berhubung jawabannya "agak susah dicari". Jadilah aku bertekad untuk menembus imigrasi OZ dengan berbekal 4 bungkus Abon dan doa supaya tuh Abon nggak harus masuk Bin.....suami sih udah ngiggetin kalau petugas-nya bisa sangat tegas dan aku bisa kena denda. Tetapi Alhamdulillah.....kami bisa keluar imigrasi dengan masih menggembol abon-abon itu....walaupun pada awalnya sih ditanya-tanya. Ya khan semua sudah ku declare jadi nggak ada yang kusembunyikan. Masalah boleh atau tidak itu benar-benar rezeki dari Allah....karena aku dengar-dengar ada beberapa teman yang pernah melakukan hal itu tapi nggak bisa lolos juga Abon bawaan mereka. Akhirnya awal-awal kami di OZ masih ditemani oleh Abon Daging Sapi dan Abon Ikan made in Homemade pojok sekolah Al Falah di jalan Siak. Dan emang benar abonnya emang makyuss.....he...he.....
Iseng-iseng ngegoogling dan nemeuin resep bikin dendeng....siapa tahu berguna di kemudian hari
Dendeng Sapi
Bahan Dendeng:
1 kg daging sapi diiris tipis agak lebar (nih pisau harus tajam banget ya biar irisannya tipis)
3 bh jeruk nipis diambil airnya
1 sdt garam atau menurut selera
2-3 siung bawang putih halus
1 potong jahe dihaluskan
Cara Membuat:
Daging direndam dengan semua bumbu selama 1/4 hingga 1/2 jam. Jemur sampai kering lalu goreng garing (nah ini yang agak bingung....kalau kelamaan dibiarkan di luar apa bakteri nggak malah makin banyak nih....?). Atau cara lain masukkan ke dalam oven sampai kering.
Abon Daging Sapi
Bahan-Bahan:
1. 1 Kg daging sapi yang bagus
2. 1 butir kelapa (ambil santan kentalnya kira-kira 1 gelas)
Bumbu:
1. Bawang putih 4 siung
2. ketumbar 2 sdm
3. gula merah secukupnya (sesuaikan dengan rasa manis yang diinginkan)
4. daun salam
5. lengkuas
6. garam
Cara Membuat:
Daging direbus dengan diberi garam, daun salam dan lengkuas
Setelah daging empuk kemudian diiris tipis-tipis kemudian digepuk-gepuk dengan alat penggepuk sampai memar.
Daging yang telah memar digepuk, kemudian di suir-suir halus.
Haluskan bumbu : bawang putih, ketumbar, gula merah dan sedikit garam
Panaskan santan kental, kemudian masukkan daging dan bumbu yang sudah dihaluskan, aduk-aduk terus sampai santan habis dan daging abon kering, pada waktu mengaduk setelah kering, harus di bolak-balik agar abon tidak tidak gosong. Atau pakai bantuan oven untuk membuatnya cepat kering...he...he...
Membuat abon harus benar-benar kering agar bisa tahan lama.
Apabila anda ingi nmembuat Abon dengan sedikit rasa pedas, anda bisa membubuhkkan sedikit bubuk cabe pada abon yang telah kering kemudian diaduk rata.
Saat ini belum kepingin banget sih bikin....entah kalau nanti tiba-tiba dapat wangsit lagi dan pingin bikin.
No comments:
Post a Comment