Buku adalah teman bicara yang tidak mendahuluimu ketika kamu sibuk, tidak memanggilmu ketika kamu tengah bekerja, tidak memaksamu agar kamu berdandan untuknya.
Buku adalah teman duduk yang tidak mengganggumu, sahabat yang tidak membujukmu, kawan yang tidak membosankanmu dan penasehat yang tidak mencari-cari kesalahanmu
Buku adalah teman duduk yang tidak mengganggumu, sahabat yang tidak membujukmu, kawan yang tidak membosankanmu dan penasehat yang tidak mencari-cari kesalahanmu
(ahmad bin ismail)
Kata-kata itu dulu menjadi salah satu kata-kata yang kupakai untuk menghias kartu undangan pernikahanku. Alasan-nya sederhana saja. Aku nggak pingin kartu undanganku hanya menjadi kertas yang terbuang sia-sia ketika selesai dibaca. Ide-nya adalah aku pingin kartu undanganku seminin mungkin menggunakan bahan dan bahan itu bisa bermanfaat untuk hal lain...paling tidak mungkin bisa menjadi pembatas buku.....so undangan pernikahan kami emang simpel banget dan small.....emang nggak berkelas tinggi sih tapi cukup cantik...Thanks berat buat adik-adikku yang berhasil mengeksekusi ideku menjadi sebuah karya.......
Awal-awal aku mulai suka membaca seingatku dimulai ketika aku masih duduk di kelas 3 SD. Waktu itu salah satu teman baikku "Kunti" memiliki koleksi Novel Enid Blyton yang lumayan lengkap....dari Lima Sekawan, Sapta Siaga, Empat Sekawan, Pasukan Mau Tahu, Trio Detektif....Aku sendiri nol besar nggak punya buku2 seperti itu.....gimana mau punya.....wong buku pelajaran aja kadang pinjem teman. Untungnya waktu itu aku sekolah di SD PPSP IKIP Sby. Dimana saat itu kita nggak usah beli buku2 pelajaran karena sistem belajarnya adalah menggunakan modul yang disediakan oleh sekolah......Proyek sekolah itu menelan biaya yang besar loh....tapi kurasa cukup membawa hasil.....dan biayanya super murah buat orang-orang seperti kami.
Sejak itu minat membacaku terutama ke fiksi makin meningkat......paling demen baca majalah-majalah remaja, novel-novel.....cuman aku ini aneh walaupun suka membaca tapi kok ya nggak gampang inget siapa pengarang novel yang kubaca....kecuali kalau dia emang sudah jadi penulis besar......satu lagi hobi membacaku itu cuma ke fiksi sedangkan kalau ke buku pelajaran nggak....jadi walau suka membaca aku juga nggak bisa jadi orang pinter atau jenius....ya tetap aja orang biasa-biasa saja........he...he....emang lemot sih.....hobbynya mimpi......
Kesukaan lainnya ya nonton film....entah kenapa aku demen banget nonton film.....melototin TV dari pagi sampai malam aja bisa tuh.......cuman karena modalnya kurang ya lihat filmya cukup di TV atau VCD aja.....Jarang banget aku pergi ke Cinema, mungkin dalam hitungan tahunan nggak sampai perlu dua tangan untuk menghitungnya...he...he....melarat ya.
Ternyata hobby ini sepertinya nurun ke Nadia.....dia mah sekarang bacaannya sudah nggak pakai yang ada gambar-gambarnya. Novel anak-anak. Berarti dia sudah meningkat dari emaknya. Kalau dulu emaknya mulai suka baca novel waktu kelas 3 dia sudah memulai di kelas 2. Kalau emaknya cuma bisa baca buku bahasa Indonesia, dia sudah yang berbahasa inggris.....semoga minat bacamu nggak pernah luntur deh nak....Amien.
Awal-awal aku mulai suka membaca seingatku dimulai ketika aku masih duduk di kelas 3 SD. Waktu itu salah satu teman baikku "Kunti" memiliki koleksi Novel Enid Blyton yang lumayan lengkap....dari Lima Sekawan, Sapta Siaga, Empat Sekawan, Pasukan Mau Tahu, Trio Detektif....Aku sendiri nol besar nggak punya buku2 seperti itu.....gimana mau punya.....wong buku pelajaran aja kadang pinjem teman. Untungnya waktu itu aku sekolah di SD PPSP IKIP Sby. Dimana saat itu kita nggak usah beli buku2 pelajaran karena sistem belajarnya adalah menggunakan modul yang disediakan oleh sekolah......Proyek sekolah itu menelan biaya yang besar loh....tapi kurasa cukup membawa hasil.....dan biayanya super murah buat orang-orang seperti kami.
Sejak itu minat membacaku terutama ke fiksi makin meningkat......paling demen baca majalah-majalah remaja, novel-novel.....cuman aku ini aneh walaupun suka membaca tapi kok ya nggak gampang inget siapa pengarang novel yang kubaca....kecuali kalau dia emang sudah jadi penulis besar......satu lagi hobi membacaku itu cuma ke fiksi sedangkan kalau ke buku pelajaran nggak....jadi walau suka membaca aku juga nggak bisa jadi orang pinter atau jenius....ya tetap aja orang biasa-biasa saja........he...he....emang lemot sih.....hobbynya mimpi......
Kesukaan lainnya ya nonton film....entah kenapa aku demen banget nonton film.....melototin TV dari pagi sampai malam aja bisa tuh.......cuman karena modalnya kurang ya lihat filmya cukup di TV atau VCD aja.....Jarang banget aku pergi ke Cinema, mungkin dalam hitungan tahunan nggak sampai perlu dua tangan untuk menghitungnya...he...he....melarat ya.
Ternyata hobby ini sepertinya nurun ke Nadia.....dia mah sekarang bacaannya sudah nggak pakai yang ada gambar-gambarnya. Novel anak-anak. Berarti dia sudah meningkat dari emaknya. Kalau dulu emaknya mulai suka baca novel waktu kelas 3 dia sudah memulai di kelas 2. Kalau emaknya cuma bisa baca buku bahasa Indonesia, dia sudah yang berbahasa inggris.....semoga minat bacamu nggak pernah luntur deh nak....Amien.
No comments:
Post a Comment